Muara Kaman Siap Angkat Wisata Sejarah dan Alam Jadi Andalan di Era IKN

Foto : Camat Muara Kaman, Barliang (Istimewa)
KATANUSANTARA.COM, Tenggarong – Kecamatan Muara Kaman, Kutai Kartanegara (Kukar), mulai menatap sektor pariwisata sebagai motor baru pembangunan daerah. Selain meningkatkan daya tarik wilayah, pengembangan wisata diharapkan mampu membuka lapangan kerja sekaligus menambah kesejahteraan masyarakat.
Wilayah ini memiliki pesona yang lengkap. Dari situs bersejarah Lesong Batu yang merupakan peninggalan Kerajaan Hindu tertua di Indonesia. Hingga wisata alam Danau Siran yang dikelilingi hutan gambut dan rumah apung. Kekayaan budaya, tradisi leluhur, hingga kuliner khas semakin menambah daya pikat wisatawan.
Namun, Camat Muara Kaman, Barliang, menilai sektor pariwisata di wilayahnya masih tertinggal. Ia menyebut program dan inovasi yang berjalan selama ini belum mampu memberi dampak nyata bagi masyarakat.
“Pariwisata ini masih tertinggal, padahal tamunya sudah luar biasa. Ke depan, ini akan menjadi fokus kami,” ujarnya, Rabu (27/8/2025).
Menurutnya, Muara Kaman memiliki keunggulan dari sisi sejarah, infrastruktur, hingga konektivitas yang semestinya menjadi modal penting untuk menggerakkan pariwisata sebagai program strategis kecamatan.
Ia juga menyoroti momentum pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diyakini bakal memperluas sorotan publik terhadap Muara Kaman.
“Otomatis dengan adanya IKN, kami ikut menjadi sorotan, karena titik kejayaan sejarah kerajaan ada di kami,” pungkasnya.
Dengan potensi warisan sejarah dan daya tarik alam, Muara Kaman dipandang sebagai destinasi yang siap tumbuh menjadi ikon wisata unggulan Kukar di tengah geliat pembangunan nasional. (Adv)