Dispora Kaltim Tetapkan Stadion Palaran sebagai Pusat Pembinaan Akademi Olahraga

0
Foto : Stadion Utama Palaran, Samarinda Sebrang (Istimewa)

SAMARINDA – Unit Pelaksana Tugas (UPT) Pengelolaan Prasarana Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur (Dispora Kaltim) resmi menetapkan Stadion Utama Palaran sebagai lokasi pembinaan akademi olahraga di Kalimantan Timur.

Kebijakan ini diambil sebagai upaya untuk meningkatkan pemerataan fasilitas olahraga sekaligus memaksimalkan potensi atlet muda daerah.

Kepala UPT Pengelolaan Prasarana Olahraga Dispora Kaltim, Junaidi, menjelaskan bahwa selama ini kegiatan olahraga di Kaltim lebih banyak terpusat di Stadion Gelora Kadrie Oening Samarinda.

Lokasi ini telah menjadi tempat favorit bagi masyarakat dan atlet karena jaraknya yang dekat dengan pusat kota Samarinda.

Namun, dengan adanya rencana pemanfaatan Stadion Utama Palaran, Junaidi berharap potensi fasilitas olahraga di stadion tersebut dapat dimaksimalkan untuk mendukung pembinaan atlet muda.

“Selama ini, masyarakat lebih banyak beraktivitas di Stadion Kadrie Oening karena lokasinya yang strategis di dalam kota. Namun, kami ingin mendorong pemanfaatan fasilitas di Stadion Palaran sebagai pusat pembinaan akademi olahraga,” ujar Junaidi, Sabru (2/11/2024)

Stadion Utama Palaran yang memiliki fasilitas lengkap dan area luas dinilai sangat cocok untuk mengembangkan berbagai cabang olahraga.

Dispora Kaltim merencanakan bahwa akademi olahraga di Kaltim, seperti Akademi Basket, Akademi Voli, Akademi Futsal, hingga Akademi Sepak Bola, akan diarahkan untuk menggunakan stadion ini sebagai tempat latihan dan pembinaan utama.

“Kami melihat potensi besar di Stadion Palaran yang bisa menjadi pusat pembinaan untuk beberapa akademi olahraga. Area stadion yang luas dan fasilitas pendukungnya sangat mendukung untuk kegiatan pembinaan atlet dari berbagai cabang olahraga. Ini bisa menjadi langkah maju dalam pengembangan atlet di Kaltim,” tambah Junaidi.

Menurutnya, dengan pemindahan pusat pembinaan ke Stadion Utama Palaran, para atlet muda Kaltim diharapkan dapat mendapatkan fasilitas pelatihan yang lebih memadai serta lingkungan yang mendukung pengembangan bakat mereka.

Selain itu, dengan adanya lokasi khusus pembinaan, akademi-akademi olahraga di Kaltim dapat berfokus penuh pada pengembangan atlet-atlet potensial yang dapat bersaing di level nasional maupun internasional.

“Harapan saya, akademi-akademi yang ada di Kaltim bisa tumbuh dan berkembang di Stadion Palaran. Dengan area yang luas dan fasilitas memadai, stadion ini sangat cocok untuk tempat pelatihan yang intensif dan pembinaan jangka panjang,” ungkap Junaidi.

Dispora Kaltim juga berencana mengadakan berbagai kegiatan olahraga di Stadion Utama Palaran agar masyarakat semakin mengenal dan memanfaatkan fasilitas yang ada di stadion tersebut.

Melalui program ini, Junaidi berharap masyarakat Kaltim tidak hanya terpusat di satu stadion, tetapi juga memanfaatkan Stadion Utama Palaran sebagai alternatif untuk berolahraga dan beraktivitas.

“Selain akademi olahraga, kami juga akan mengupayakan berbagai kegiatan dan event olahraga di Stadion Palaran agar fasilitas ini semakin dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Dengan adanya pusat pelatihan dan berbagai program lainnya, kami ingin stadion ini menjadi pusat kegiatan olahraga yang aktif di Kaltim,” jelasnya.

Langkah Dispora Kaltim ini diharapkan mampu memajukan bidang olahraga di Kalimantan Timur dan mencetak lebih banyak atlet berkualitas dari daerah tersebut.

Pengembangan stadion ini sebagai pusat pembinaan akademi olahraga menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mengembangkan sumber daya manusia khususnya di bidang olahraga.

Dengan dukungan dari masyarakat dan pemerintah daerah, Dispora Kaltim optimis bahwa Stadion Utama Palaran dapat menjadi titik awal lahirnya atlet-atlet unggul dari Kalimantan Timur. (Adv/red)

Bagikan Sekarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *