DPMD Kutai Kartanegara Gencarkan Pembangunan Posyandu untuk Perkuat Layanan Kesehatan Masyarakat

Foto : Peningkatan Kapasitas Kader Posyadu Di Kutai Kartanegara (Red)
KATANUSANTARA.COMÂTENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) terus memperkuat infrastruktur pelayanan kesehatan dasar di tingkat desa dan kelurahan. Langkah strategis ini dilakukan melalui pembangunan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) yang berfokus pada kebutuhan kesehatan ibu dan anak. Program ini merupakan bagian dari pilar “Keluarga Peduli Kesehatan” dalam program Kukar Idaman.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menjelaskan peran instansinya dalam memperkuat fungsi Posyandu sebagai garda terdepan layanan kesehatan bagi ibu hamil, bayi, dan balita. “Sejak 2023 hingga 2024, kami telah membangun 50 unit Posyandu. Tahun ini ada tambahan 6 unit, sehingga total sekitar 56 unit yang dibangun melalui DPMD,” ujar Arianto pada Selasa (29/4/2025).
Saat ini, tercatat 799 Posyandu aktif di seluruh wilayah Kukar. Pembangunan fasilitas baru difokuskan pada desa-desa dengan tingkat kebutuhan tinggi, yang diukur berdasarkan jumlah balita, tingkat kunjungan Posyandu, serta ketersediaan lahan milik desa. “Pembangunan hanya bisa dilakukan jika lahan sudah siap, karena tidak ada anggaran untuk pembebasan lahan. Oleh karena itu, desa perlu menyiapkan atau mengupayakan melalui hibah,” terang Arianto.
Pembangunan Posyandu ini mencerminkan kolaborasi lintas level pemerintahan dan partisipasi aktif masyarakat. Pemerintah desa berperan dalam penyediaan lahan, sementara masyarakat memberikan dukungan melalui gotong royong. Seluruh Posyandu yang dibangun telah memenuhi standar teknis yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kukar. Hal ini penting untuk memastikan pelayanan yang merata dan berkualitas, mencakup imunisasi, pemantauan tumbuh kembang anak, hingga edukasi gizi.
“Standardisasi sangat penting, karena kami menginginkan layanan kesehatan dasar ini betul-betul fungsional, bukan sekadar bangunan kosong,” tegas Arianto.
Ke depan, Pemerintah Kabupaten Kukar akan terus mendorong penguatan Posyandu, tidak hanya dari aspek fisik bangunan, tetapi juga melalui peningkatan kapasitas kader dan keberlanjutan program layanan kesehatan berbasis komunitas. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Kukar secara menyeluruh. (Adv)