Dari Jalanan ke Panggung Kreasi, Dispora Kukar Ubah Arah Energi Pemuda

TENGGARONG – Maraknya aksi balap liar yang kerap meresahkan masyarakat tidak disikapi dengan larangan semata oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Sebaliknya, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), pemerintah memilih langkah cerdas dan solutif: membuka ruang ekspresi positif sebagai panggung baru bagi pemuda Kukar.
Alih-alih menghukum, Dispora hadir dengan pendekatan pemberdayaan. Pemuda diajak bukan untuk berhenti bergerak, tapi untuk mengalihkan energi mereka ke arena yang lebih aman, sehat, dan membanggakan. Gagasan ini ditegaskan langsung oleh Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni.
“Kita tak ingin sekadar melarang. Kita ingin memberi alternatif yang lebih seru, lebih berguna. Anak muda Kukar itu punya potensi besar mereka hanya butuh wadah yang tepat,” kata Aji Ali, Selasa (11/3/2025).
Melihat fenomena balap liar sebagai bentuk ekspresi yang salah tempat, Dispora pun menyusun serangkaian kegiatan positif sepanjang 2 hingga 25 Maret 2025. Program ini mencakup kompetisi olahraga, hingga pentas seni dan forum kreatif yang bisa diikuti anak muda dari berbagai latar belakang.
Langkah ini bukan hanya soal mengalihkan perhatian dari balapan liar, tetapi mengubah mindset. Pemuda tidak lagi dipandang sebagai kelompok berisiko, melainkan mitra strategis pembangunan yang bisa berkontribusi lewat karya dan prestasi.
Dispora juga membuka diri terhadap berbagai komunitas dan individu yang ingin terlibat. Baik melalui kolaborasi kegiatan, ide program, hingga pelibatan langsung dalam event-event kepemudaan.
“Kami siap jadi rumah bagi anak-anak muda Kukar. Siapa pun yang punya niat baik, ayo bergabung. Kita bangun ekosistem kreatif dan suportif bersama-sama,” ujar Aji Ali.
Dengan semangat ini, Dispora berharap bisa memutus stigma bahwa pemuda adalah sumber masalah. Sebaliknya, mereka diyakini sebagai sumber energi positif yang jika diarahkan dengan benar, bisa membawa Kukar ke masa depan yang lebih progresif dan berwarna.
“Pemuda adalah investasi jangka panjang. Dan hari ini, kita mulai dari hal kecil: memberi mereka ruang, mendengarkan mereka, dan mendukung langkah mereka,” tutup Aji Ali. (Adv)