Wisata Pantai hingga Ekonomi Kreatif, Desa Kersik Tunjukkan Wajah Baru Pembangunan Desa

Pantai Kersik (Istimewa)
TENGGARONG — Desa Kersik di Kecamatan Marangkayu, Kutai Kartanegara (Kukar), semakin menegaskan diri sebagai salah satu desa paling progresif di pesisir Kukar. Bukan hanya membangun infrastruktur, pemerintah desa kini fokus mendorong transformasi sumber daya manusia, digitalisasi, dan pengembangan pariwisata sebagai penggerak ekonomi baru masyarakat.
Kepala Desa Kersik, Jumadi, mengatakan perubahan pola pikir pembangunan menjadi kunci lahirnya inovasi di daerahnya. Ia menilai bahwa pembangunan desa tak lagi bisa bertumpu pada fisik semata, tetapi juga pada kreativitas masyarakat—terutama generasi mudanya.
“Awalnya saya berpikir membangun desa itu hanya soal infrastruktur. Tapi ternyata, pembangunan manusia juga sangat penting. Tanpa SDM kreatif, infrastruktur tidak akan memberi nilai lebih,” ujarnya, Sabtu (1/11/2025).
Menurut Jumadi, anak-anak muda Kersik harus memiliki ruang untuk berkreasi dan kesempatan berkembang sebagaimana anak muda di kota. Karena itu, digitalisasi dijadikan fondasi agar desa tidak tertinggal arus informasi.
“Kami sering sampaikan ke warga, meskipun tinggal di desa, jangan berpikir kampungan. Teknologi membuat semua bisa terhubung. Orang desa juga punya peluang besar untuk berkembang,” jelasnya.
Salah satu inovasi terbesar adalah pembangunan Wisata Pantai Kersik, yang dirancang menjadi destinasi unggulan di kawasan pesisir Marangkayu. Pemerintah desa bersama BUMDes mulai bergerak secara bertahap, memadukan peremajaan infrastruktur dengan konsep ekonomi kreatif.
“Kami mulai dari pembenahan infrastrukturnya lebih dulu. Wisatawan harus merasakan kenyamanan. Sekarang sebagian pembangunan sudah berjalan sesuai master plan,” kata Jumadi.
Tak hanya membangun fisik, desa juga menggandeng pihak ketiga untuk menghadirkan UMKM kreatif, kuliner, hingga aktivitas berbasis komunitas agar wisata pantai memberikan dampak langsung pada ekonomi warga.
Empat tahun terakhir, Desa Kersik dikenal sebagai desa digital. Pemerintah desa memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk lokal, mempromosikan pantai, serta membuka peluang kerja sama.
Dari desa yang dulu hanya dikenal sebagai wilayah pesisir biasa, Kersik kini menjelma sebagai desa yang melek teknologi dan mampu bersaing dengan desa-desa modern di Kukar.
Kepala Bidang Kerja Sama Desa DPMD Kukar, Dedy Suryanto, mengapresiasi pola pembangunan Desa Kersik yang dianggap selaras dengan visi Kukar memajukan desa-desa melalui inovasi.
“Kami mendukung penuh langkah Desa Kersik dalam membangun pariwisata dan digitalisasi desa. Ini contoh nyata bagaimana desa mampu menggali potensi lokal untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” jelas Dedy. (Adv)





