ASN dan PPPK DPRD Kukar Ditempa Pelatihan ESQ, Perkuat Karakter dan Spiritualitas Kerja

TENGGARONG – Sekretariat DPRD Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Pelatihan Emotional Spiritual Quotient (ESQ) Personal Transformation Program 1 pada 26–27 Juli 2025. Sebanyak 150 ASN dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mengikuti kegiatan yang berlangsung di Ruang Serbaguna Sekretariat DPRD Kukar.
Mengusung tema “Membangun Karakter dan Makna Bekerja sebagai ASN”, pelatihan menghadirkan narasumber berkompeten yang memadukan pendekatan emosional dan spiritual. Tujuannya, memperkuat pola pikir, sikap, dan etos kerja aparatur dalam menjalankan tugas pelayanan publik.
Ketua DPRD Kukar, Ahmad Yani, mengapresiasi inisiatif ini. Ia menekankan bahwa pembentukan karakter ASN tidak dapat dilepaskan dari aspek spiritual.
“Kalau bekerja tidak menggunakan semangat atau kecerdasan spiritual, pasti tidak bagus,” ujarnya usai pembukaan pelatihan, Sabtu (26/7/2025).
Menurut Yani, metode ESQ perlu terus dikembangkan, tidak hanya untuk ASN dan PPPK, tetapi juga bagi anggota legislatif agar selaras dengan semangat membangun SDM Kukar yang berlandaskan nilai-nilai agama.
“Dengan cara ESQ ini, perlu ditingkatkan. Bukan hanya ASN, tapi sampai anggota DPRD juga. Ini bagian dari membangun SDM Kukar dengan semangat spiritual yang telah diajarkan agama,” lanjutnya.
Ia bahkan mengusulkan agar pelatihan serupa digelar secara rutin setiap tiga hingga enam bulan sekali sebagai bagian dari pembinaan berkelanjutan.
“Ini adalah upaya merintis jalan menuju surga, semua adalah bagian dari beribadah. Kami harap ke depan ini akan kita rutinkan dengan pembicara-pembicara profesional di bidangnya,” kata Yani.
Sementara itu, Sekretaris DPRD Kukar, Ridha Dermawan, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk peningkatan kompetensi ASN sesuai kewajiban pelatihan minimal 20 jam pelajaran per tahun.
“Peningkatan kompetensi itu tidak hanya teknis, tapi juga mental dan spiritual. Ini adalah bagian dari kewajiban pimpinan untuk mengembangkan stafnya,” jelas Ridha.
Ia mengakui, meski pelatihan seperti ini memerlukan biaya cukup besar, kegiatan tetap terlaksana berkat kerja sama dengan PT Graha Prima serta efisiensi dari pos anggaran lain. Ridha juga menambahkan, Sekretariat DPRD Kukar rutin mengadakan pembinaan rohani seperti gerakan mengaji setiap Senin dan Kamis.
“Harapannya, kompetensi ASN dan PPPK dapat meningkat, baik dari sisi teknis maupun spiritual,” tutupnya. (Adv)