DPMD Kukar Dorong BUMDes Jadi Penopang Program Makan Bergizi Gratis

Implementasi program MBG di Kukar (Isrimewa)
KATANUSNATARA.COM TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menyambut baik inisiatif pemerintah pusat terkait Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pemerintah daerah berencana mengoptimalkan program ini tidak hanya untuk pemenuhan gizi, tetapi juga untuk memperkuat perekonomian desa melalui pelibatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai penyedia bahan pangan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar, Arianto, menyatakan bahwa program MBG berpotensi mendorong pembentukan rantai pasok pangan yang sehat, berkelanjutan, dan berbasis desa. “Kami melihat MBG sebagai peluang ekonomi baru bagi desa. Oleh karena itu, kami mendorong BUMDes untuk berperan aktif dalam penyediaan logistik dapur MBG,” ujar Arianto pada selasa (6/5/2025).
Sebagai langkah awal, Kukar telah mempersiapkan pusat layanan MBG di Tenggarong. Dua BUMDes, yaitu BUMDes Rapak Lanur dan BUMDes Bendang Raya, telah menyatakan kesiapan mereka untuk menjadi pemasok bahan makanan. Keduanya dinilai memiliki infrastruktur dan kapasitas produksi yang memadai.
Arianto menjelaskan bahwa DPMD akan memfasilitasi proses penyertaan modal bagi BUMDes yang bersumber dari Dana Desa (DD). “Kami masih menunggu petunjuk teknis resmi dari pemerintah pusat, namun prinsipnya, hingga 20 persen Dana Desa dapat dialokasikan untuk penguatan BUMDes di sektor pangan,” tambahnya.
Dengan adanya dukungan modal ini, desa-desa di Kukar diharapkan mampu membangun ketahanan pangan dari tingkat bawah, memperkuat kelembagaan ekonomi desa, serta mengurangi ketergantungan pada pasokan dari luar wilayah.
“Program ini tidak hanya fokus pada penyediaan makanan gratis, tetapi juga bagaimana desa dapat menjadi aktor utama dalam produksi pangan. Jika berhasil, MBG dapat menjadi model pemberdayaan ekonomi desa yang terintegrasi,” pungkas Arianto. (Adv)