DPMD Kukar: RT Garda Terdepan Penggerak Ekonomi Warga dengan Bantuan Rp 50 Juta
Foto ; Pelatihan Forum RT Se Kukar (DPMD Kukar)
KATANUSANTARA.COMÂTenggarong – Rukun Tetangga (RT) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kini memiliki peran yang lebih signifikan dari sekadar urusan administratif. Melalui program bantuan keuangan senilai Rp 50 juta per RT, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar mendorong RT untuk menjadi ujung tombak dalam pengembangan ekonomi masyarakat. Program ini secara khusus berfokus pada pelatihan keterampilan dan pembentukan kelompok usaha produktif.
Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Ekonomi Desa, Asmi Riyandi Elvandar, menjelaskan bahwa pemanfaatan dana bantuan tersebut diharapkan tidak hanya untuk operasional RT. Namun, dana itu juga diarahkan untuk program-program yang mampu membangkitkan kemandirian ekonomi masyarakat.
“Jika ada inisiatif dari pemuda RT untuk memulai usaha, seperti bengkel, menjahit, atau produksi makanan, silakan manfaatkan dana Rp 50 juta tersebut. Kami mendukung penuh,” ujar Asmi Riyandi Elvandar pada Senin (28/4/2025).
Asmi Riyandi Elvandar menegaskan bahwa pelatihan keterampilan harus dipandang sebagai investasi jangka panjang. Tujuannya tidak hanya sebatas pelatihan teknis, melainkan bagaimana warga dapat menjadikan keterampilan tersebut sebagai sumber penghasilan berkelanjutan. Beberapa jenis pelatihan yang bisa diakomodasi meliputi menjahit, pertukangan, perbengkelan, hingga pengolahan makanan. “Yang terpenting adalah adanya rencana yang jelas dan semangat dari warga. Kami ingin RT menjadi fasilitator tidak hanya untuk keamanan lingkungan, tetapi juga kemandirian ekonomi,” tambahnya.
Untuk menjamin keberlanjutan program, DPMD Kukar juga akan berkoordinasi lintas instansi. Hal ini bertujuan agar program pelatihan dapat terhubung dengan dukungan lain, seperti pembiayaan mikro, promosi UMKM, hingga pelatihan lanjutan dari dinas teknis terkait.
“RT dapat menjadi episentrum pemberdayaan. Jika dikelola secara serius, program ini berpotensi mengangkat taraf hidup warga dari level paling bawah,” pungkasnya. (Adv)
